Minggu, 10 November 2013

Sejarah Madrasah Al Manar

KH. Moh. Djailani Nashri
Pengasuh ke II
SEJARAH SINGKAT BERDIRINYA MADRASAH AL-MANAR


KH. Abd. Rafi' Nashri (kanan)
pengasuh ke-II bersama
KH. Abdullah Sachal (kiri)
Pengasuh PP. Syaikhona Kholil
Bangkalan
Madrasah Al-Manar Desa Prenduan dilihat dari sejarah singkat berdirinya adalah didirikan pada tahun 1957, dikelola dengan pola pendidikan pondok pesantren dengan mengedepankan pendidikan agama secara murni, oleh karena desakan dan tuntutan masyarakat sekitar akan pentingnya pendidikanagama. Yang sebelumnya hanyalah langgar (sekarang Mushalla) yang kemudian berkembang menjadi lembaga pendidikan non formal (Madrasah Diniyah) yang dirintis oleh K. Nashruddin bin Qamsun bin Qisshah bin Salama (Yang Masih Keluarga/Keturunan Bujuk Rabeh Pademawu Pamekasan ). Dan beliau menekuni pendidikan di Annuqayah dan guru beliau adalah K. Moh.Syarkawi Al-Qudhusi. Yang kemudian dilanjutkan oleh KH. Moh. Djailani bin Nashruddin dengan nama Al-Ijtihad (Pendidikan non Formal) yang hanya berjalan selama satu tahun yang kemudian dilanjutkan oleh saudaranya yang bernama KH. Abd. Rafi’ bin Nashruddin, sepulang beliau dari Pondok Pesantren Annuqayah tahun 1957 dengan merubah nama pesantren Al-Ijtihad menjadi Al Manar. KH. Abd. Rafi’ bin Nashruddin. Sejak umur 7 tahun beliau menekuni pendidikan di Pondok Pesantren Annuqayah, belajar baca al-Qur’an, kitab-kitab kuning dan sistem salafiyah. Guru-guru Pengasuh Pesanteren Al Manar sama selama menekuni pendidikannya di Annuqayah adalah KH. Moh. Ilyas bin K. Syarqawi dan KH. Abdullah Sajjad bin K.Syarkawi Pengasuh Pondok Pesantren Annuqayah pada zamannya. Dan sejak tahun 1957 Madrasah Al-Manar menggunakan pola pengajaran yang masih tradisional saat itu, karena keterbatasan sarana dan metode pengajaran, dan perangkat lainnya yang masih teramat sederhana, dari tahun 1957 sampai 1978. Dan kemudian Madrasah Al-Manar mendapat piagam dari Departemen Agama Kabupaten Sumenep pada tahun 1978 sampai tahun 1992, yang menjadi Kepala Madrasah saat itu adalah KH. Adnan Jamali. Pada tahun 1993 sampai 1995 memasuki jenjang akreditasi dengan status diakui, Kepala Madrasahnya saat itu KH. Rumhol Islam, yang kemudian diganti oleh K. Abd. Adzim (menantu pendiri kedua) sebagai Kepala Madrasah Ibtidaiyah Al-Manar. Menjelang tahun ajaran baru 2003 sampai sekarang lembaga ini kembali dipercaya masyarakat melalui forum rapat Yayasan kembali kepada Kepala Madrasah yang terdahulu yaitu KH. Rumhol Islam. Tsanawiyah  Al-manar berdiri sejak  tahun 1988 sampai 2003 tetapi belum mendapakan ijin Oprasional dari Kantor Departemen Agama Sumenep semasa kepemimpinan K. Abd. Adzim, S.Ag, Al Manar tidak berjalan sebagaimana layaknyanya pendidikan formal lainnya, dikarenakan tidak ada dukungan penuh dari masyarakat sekitarnya. Menjelang tahun 2004 masyarakat kembali memberikan kepercayaan kepada KH, Rumhol Islam  untuk mendirikan Madrasah Tsanawiyah di Lembaga Al-Manar. Jadisejak tahun ajaran 2004-2005, Madrasah Tsanawiyah Al-Manar mulai dibuka kembali yang pada waktu itu MTs. Al-Manar masih bersifat Aviliyal/bernaung ke MTs. AT-Thariyah Aeng Panas sampai dengan tahun pelajaran 2007-2008. Sejak tahun 2007 Pengasuh Pesantren Al-Manar bersama pengurus kelambagaan Madrasah Al-Manar mengajukan Ijin Oprasional ke Kantor Departemen Agama Sumenep dan pertengahan tahun 2008 tepatnya Tanggal 4 Bulan Juli dan pada Tahun 2009 Madrasah Al-Manar mendapatkan Ijin Oprasional dari Kantor Kementerian Agama Sumenep dibawah kepemimpinan/Kepala Madrasah (I) Bapak ZAINOL ARIFIN,S.Pd.I sampai tahun 2012 selanjutnya dari tahun 2012 sampai sekarang dibawah kepemimpinan/Kepala Madrasah (II) Bapak KHAIRUDDIN, S.Pd.I  yang disetujui oleh Dewan Pengurus dan Biro Kelembagaan Kepesanterenan Al Manar yang ditunjuk oleh Pengasuh Ke IV (KH.RUMHOL ISLAM, S.Pd.I)  serta mendapat dukungan dari semua pihak antara lain masyarakat, tokoh masyarakat dan Humasy, dan Alhamdulillah berkembang sebagaimana layaknya pendidikan formal seperti di lembaga-lembaga lainnya.


Mengetahui
Pengasuh Pesantren Al-Manar






KH.RUMHOL ISLAM, S.Pd.I

0 komentar:

Posting Komentar